Lifestyle

10 Tips Untuk Kamu Yang Ingin Memulai Online Shop

Sejak kecil entah mengapa saya sudah memiliki ketertarikan dengan dunia bisnis. Dimulai dari jaman SD saya berjualan tempat pensil (bekas) ke teman-teman komplek saya, lalu SMP sempat berjualan gelang, SMA berjualan pulsa dan online shop baju dan sepatu, namun saat kuliah saya vakum karena terlalu sibuk dengan kegiatan perkuliahan dan eskul. Sekarang setelah lulus kuliah saya memulai kembali berbisnis, online shop kecil-kecilan dan Alhamdulillah masih lancar hingga sekarang.

Menurut saya berbisnis itu merupakan passion. Sayapun merasakannya, seperti ada panggilan dari dalam hati untuk membangun sebuah bisnis. Saya merasa senang dan enjoy saat meladeni pembeli, mengemas barang, mengantarkan barang ke jasa pengiriman.  Ketika pembeli puas dan memberikan testimonial, ada perasaan senang dan bangga.

Saya memulai online shop saya pada awal tahun 2016, berbekal uang modal yang saya sisihkan dari gaji saya bekerja kantoran dan pinjaman dari orang tua. Awalnya saya hanya membeli sedikit stok, lebih banyak dropship dari supplier, namun sekarang saya lebih nyaman jika mempunyai stok sendiri agar bisa melayani dan mengirim langsung ke pembeli. Walaupun tidak secara langsung menghitung berapa keuntungan yang telah saya dapatkan, dalam beberapa bulan ini saya merasakan sendiri perkembangan dari online shop saya, dilihat dari semakin lama semakin banyak stok yang bisa saya siapkan dan frekuensi pengiriman paket.

Saya memiliki beberapa tips bagi kamu yang sedang ingin memulai bisnis online shop:

  1. Juallah barang yang kamu suka dan pahami. Awalnya saya memilih berjualan kosmetik karena kesukaan saya membeli lipstick dan penasaran mengikuti perkembangan tren yang ada.
  2. Lakukan market dan price research di instagram dan marketplace. Lihat kira-kita sudah banyak yang menjual produk tsb atau tidak, pasarnya, dan kisaran harga retail yang ada di pasaran. Jangan lupa untuk juga meresearch tentang banyaknya supplier yang menyediakan produk tersebut, sehingga ada pilihan supplier lain jika supplier langganan kita kebetulan stoknya kosong.
  3. Buatlah akun media sosial dan marketplace untuk toko anda. Sosial media seperti Instagram, Line@, facebook page, dan matketplace seperti tokopedia, bukalapak, shopee sekarang sudah menjadi alat wajib yang kita harus punya dan kuasai dalam berjualan online. Jangan lupa untuk menghubungkan semua akunnya ke smartphone kamu agar selalu bisa fast response jika ada pembeli yang tertarik berbelanja di toko kamu.
  4. Buatlah desain logo dan promotional tools toko anda. Buatlah ciri khas dari toko anda agar enak dilihat dan telihat konsisten. Ambillah foto asli dari produk-produk anda agar lebih menarik pembeli. Jangan lupa bubuhkan watermark di foto produk anda agar tidak dapat dicuri oleh onlineshop lain yang menjual produk serupa.
  5. Tidak usah mengambil untung yang berlebihan. Persaingan harga terlebih di marketplace sangatlah ketat, apalagi jika barang yang kita jual populer dan banyak dijual di pasaran. Perbandingan harga merupakan salah satu faktor penentu bagi pembeli untuk memilih toko yang akan dibelinya, termasuk saya. Saya sendiri akan membandingkan dan mencari harga yang paling murah jika ingin membeli suatu produk, namun faktor lain juga saya perhatikan seperti rating dan lokasi toko. Prinsip saya dalam menjalankan toko ini adalah lebih baik untung sedikit namun ramai pembeli, daripada memasang harga tinggi namun sepi pembeli.
  6. Layanilah pembeli dengan hati. Macam-macam pembeli berbeda-beda, dan kesemuanya harus kita layani dengan hati 🙂
  7. Lakukan pembukuan keuangan dengan jelas. Ini dia langkah yang saya tidak lakukan dengan maksimal. Hingga sekarang saya belum menghitung berapa keuntungan yang telah saya hasilkan. Saya tidak terlalu menyukai akuntansi dan saya menulis pembukuan toko saya manual di buku tulis. Saya hanya menuliskan pemasukan dan pengeluaran toko perhari namun belum menghitungnya secara rinci.
  8. Rugi dalam berbisnis merupakan sesuatu yang wajar. Saya sendiri beberapa kali mengalami kerugian ketika barang yang dikirimkan tidak sampai ke tujuan dan pihak ekspedisi juga tidak dapat mempertanggungjawabkan sehingga saya terpaksa merefund uang kepada pembeli. Ada juga kesalahan pribadi seperti salah menggunakan kelas ekspedisi sehingga saya yang harus menutupi kekurangannya.
  9. Bersikap jujur dan menjaga kepercayaan pembeli agar toko kita memiliki reputasi yang baik.
  10. Promosikan online shop kamu! Kamu bisa mulai dari mempromosikannya ke keluarga dan teman-teman. Untuk menjangkau pasar yang lebih besar kamu dapat memanfaatkan jasa paid promote dan endorse di Line@ maupun Instagram. Pilihlah akun publik yang sesuai dengan budget iklan kamu dan dapat dipercaya. Sekarang ini banyak sekali loh akun yang menyediakan jasa itu. Harga bervariasi tergantung berapa banyaknya followers mereka. Di instagram juga sudah banyak selebritis yang membuka jasa endorse, tinggal menghubungi kontak yang biasanya ada di bagian bio instagram mereka atau langsung ke managemennya.

Meskipun saya mungkin masih termasuk ‘anak bawang’ di dunia online shop namun saya ingin sekali membagikan tips-tips diatas untuk kalian yang ini memulai bisnis online shop. Semoga tips-tips diatas bermanfaat ya, dan semangat terus ya, sis! 🙂

Jangan lupa kunjungi online shop saya di InstagramTokopedia dan Shopee!

 

One Comment

Tulis Komentar Disini